12 Fakta Menarik Yogyakarta International Airport

Bandara Internasional Yogyakarta atau Bandara YIA yang telah diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Jumat (28/8) menjadi salah satu topik yang cukup banyak diperbincangkan.

Bandara baru yang terletak di Kulonprogo ini bahkan disebut-sebut oleh Presiden Jokowi sebagai salah satu bandara terbaik di Indonesia. Tentu masyarakat Jogja patut berbangga dengan hadirnya Yogyakarta International Airport.

Lalu seperti apa sebetulnya Yogyakarta International Airport ini. Untuk itu akan kita ulas secara khusus beberapa hal menarik seputar Yogyakarta International Airport.

12 Fakta Menarik Yogyakarta International Airport

Yogyakarta International Airport. Sumber : google.com
Yogyakarta International Airport. Sumber : google.com

Sebaga salah satu Bandara besar yang masih terbilang baru dalam pembangunan maupun operasinya. Fakta seputar Yogyakarta International Airport belum banyak diketahui. Beriku ini ulasannya.

1. Pembangunan Selama 20 bulan

Masa pembangunan bandara seluas hampir 600 hektar ini memakan waktu lebih kurang 20 bulan saja. Dengan masa pembangunan yang relatif cepat ini pun menuai pujian dari Presiden joko Widodo pada saat peresmiannya.

Selain masa pembangunannya yang cepat, sejumlah alternatif transportasi pun telah tersedia di bandara ini. Mulai dari alternatif bus Damri, taksi bandara, taksi online, sampai dengan jalur kereta api yang sedang dibangun. Interkonektivitas yang sedemikian rupa ini diharapkan dapat kian memudahkan mobilisasi penumpang dari dan menuju Yogyakarta.

Proses pembangunan YIA. Sumber : google.com
Proses pembangunan YIA. Sumber : google.com

Sebagaimana sejumlah perusahaan konstruksi yang sangat berperan besar dalam pembangunan Bandara seperti hal nya perusahaan konstruksi di Jakarta. Demikian hal nya dengan perusahaan konstruksi yang dalam hal ini menangani pembangunan YIA.

2. Biaya Pembangunan Hingga Rp 11 Triliun

Dengan kemegahan dan spesifikasi yang luar biasa, Bandara YIA menghabiskan biaya mencapai Rp 11 triliun untuk pembangunannya.
Mulai dari biaya pembebasan lahan yang menghabiskan hingga Rp 4,2 triliun, konstruksi baik terminal maupun runway hingga Rp 7,1 triliun.

3. Beroperasi Sejak 06 Mei 2019

Terhitung sejak awal beroperasi pada tanggal 6 Mei 2019 lalu hingga Februari 2020, YIA tercatat telah melayani lebih dari 336.823 penumpang, 3.843 pergerakan pesawat dan dengan 13 rute domestik tujuan ke berbagai daerah seperti Denpasar, Banjarmasin, Palembang, Jakarta,serta beberapa kota lainnya.

4. Daya Tampung Hingga 20 Juta Penumpang

Terminal penumpang YIA. Sumber : google.com
Terminal penumpang YIA. Sumber : google.com

Dengan adanya terminal penumpang seluas 219.000 meter persegi, memungkinkan bagi Bandara YIA untuk memiliki daya tampung hingga 20 juta penumpang per tahun atau 11 kali lebih besar dari Bandara Adisutjipto yang saat imi hanya memiliki daya tampung 1,8 juta penumpang per tahun.

5. Dihiasi Beragam Artwork dari Seniman Lokal

Sebagai salah satu bandara terbaik di Indonesia saat ini, tidak mengherankan jika YIA selain memiliki sejumlah fasilitas modern, kapasitas yang besar, juga memiliki bagian dalam bandara indah dengan hiasan aneka artwork atau instalasi seni menarik.

Yang menarik adalah berbagai artwork yang ada di Bandara YIA merupakan hasil karya seniman-seniman lokal Yogyakarta. Terdapat setidaknya 43 seniman yang terlibat dalam pembangunan serta pembuatan desainnya.

6. Desain Anti Gempa dan Tsunami

Jogja sebagai salah satu daerah yang memiliki potensi gempa, menjadikan Bandara YIA dirancang dengan desain sedemikian rupa sehingga tahan akan gempa dan tsunami. Bangunan bandara ini bahkan mampu menahan goncangan gempa berkekuatan hingga 8,8 SR serta tsunami hingga setinggi empat meter.

7. Mengundang Decak Kagum

Banyak yang mengaku kagum dengan kemegahan Bandara Internasional Yogyakarta. Pasalnya Bandara Internasional Yogyakarta memang bagus juga sangat megah. Hal ini dapat Anda lihat dari banyaknya karya seni dari seniman lokal yang turut meramaikan dan memperindah area kedatangan.

8. Masjid Al Akbar

Sebagaimana kebanyakan tempat-tempat umum. terlebih Bandara sebesar YAI tentu saja terdapat fasilitas Masjid. Dan Masjid yang bisa Anda jumpai di Bandara yang satu ini adalah Masjid Al Akbar.

Masjid Al Akbar YIA. Sumber : google.com
Masjid Al Akbar YIA. Sumber : google.com

Masjid AL Akbar ini dibangun di atas lahan seluas 760 hektar. Tepat berada di bagian seberang gedung bandara. Bentuknya yang unik menyerupai kubah raksasa dan mampu menampung hingga 600 jamaah.

9. Bandara dengan Runway yang Panjang

Keunggulan selanjutnya dari Bandara YIA adalah memiliki landasan pacu yang sangat panjang. Bagaimana tidak, Bandara satu ini memiliki landasan pacu (runway) sepanjang 3.250 x 45 meter dengan shoulder (bahu runway) 15 meter di kedua sisi.

10. Menyasar Pasar Penumpang dari Selatan Jateng dan Yogyakarta

Terletak di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta menjadikan Bandar Udara YIA turut membidik calon penumpang pesawat yang berdomisili di bagian selatan Jawa Tengah (Jateng) dan Yogyakarta.

Yang mana daerah-daerah seperti Purwokerto, Cilacap, Wonosobo, sampai dengan Kebumen masih dirasa sebagai pasar potensial calon penumpang yang akan terbang lewat YIA.

11. Jalinan Kerjasama dengan UMKM Lokal

Sebagaimana telah disinggung sebelunya terkait dengan keikut sertaan sejumlah UMKM lokal dalam pembangunan dan juga desain Bandara Yogya yang fenomenal ini. Seperti jasa kanopi di jogja dan lain-lainnya.

Bandara Internasional Yogyakarta memang melakukan kerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM DIY untuk melakukan seleksi sekaligus memastikan bahwa seluruh produk UMKM yang dipasarkan di Bandara Internasional Yogyakarta terjamin kualitasnya.

Area UMKM yang nantinya akan berlokasi di dalam Bandara Internasional Yogyakarta ini akan disebut sebagai Pasar Kotagede. Pasar itu direncanakan mampu menampung hingga 300 produk UMKM asli Daerah Istimewa Yogyakarta.

12. Fasilitas Bandara yang Memadai

Untuk masalah kelengkapan fasilitas sudah tidak perlu diragukan lagi. Bandara ini dilengkapi dengan 5 unit fixed bridge dan apron seluas 371.205 meter persegi berkapasitas 22 parking stand dengan luasan terminal kargo YIA hingga 12.000 meter persegi dengan kapasitas 40.300 ton per tahun.

fixed bridge. Sumber : google.com
Fixed bridge. Sumber : google.com

Untuk keperluan parkir tersedia gedung parkir tiga lantai dengan luas area mencapai 137.280 meter persegi yang mampu menampung hingga ribuan kendaraan.

Selain itu masih banyak lagi fasilitas lain seperti 12 konter check-in, 2 x-ray, 2 walk through metal detector (WTMD), 400 kursi tunggu, 6 konter imigrasi, serta 2 baggage conveyor dan lain-lain.

Ini belum termasuk berbagai layanan pendukung lainnya yang juga telah siap. Seperti layanan strategis navigasi penerbangan, layanan meteorologi, layanan pengisian bahan bakar pesawat udara, fasilitas kesehatan pelabuhan, dan transportasi darat.

Nah, demikianlah ulasan kali ini seputar Yogyakarta International Airport yang akan memanjakan perjalanan berlipur maupun bepergian Anda. Baik dari maupun menuju Jogja.

Mudah-mudahan bermanfaat sebagai referensi informasi seputar alternatif Bandara Jogja yang satu ini. Jangan lupa share dan nantikan ulasan menarik lainnya di laman yang sama. Sekian dan terima kasih.

Tinggalkan Balasan